PA Watansoppeng Gelar Bimtek SIADPA Plus

Soppeng | pa-watansoppeng.go.id

Bertempat di Ruang Sidang PA Watansoppeng,dilakukan sosialisasi pemantapan dan perbaikan blangko yang ada di SIADPA.Ruang sidang memang sudah menjadi tempat rutin untuk acara-acara sosilisasi, diskusi, rapat dan pelatihan. Pada hari Jum’at (28/2/2014), pukul 08.30 WITA diskusi dilakukan di ruang tersebut.

Meski acara ini difokuskan untuk para Hakim  namun Pansek (Hasanuddin,S.H.,M.H) beberapa Panitera Pengganti dan staf PA Watansoppeng juga tak mau ketinggalan untuk berpartisipasi dalam diskusi dan sharing demi memantapkan pengetahuan yang diberikan oleh TIM IT PA Watansoppeng.

Meski Siadpa telah tergolong berjalan baik di lingkungan PA Watansoppeng, namun sharing dan diskusi tentang Pemantapan Siadpa Plus tetap dilakukan oleh Hairuddin selaku Admin IT PA Watansoppeng, guna memantapkan dan menambah wawasan para pegawai PA Watansoppeng mengenai penggunaan, penerapan dan penginputan pada Siadpa Plus .Namun pada hari ini  PA Watansoppeng terkhusus membahas masalah blangko melakukan terobosan-terobosan terkait blangko-blangko dan variabel-variabel yang ada di Master Siadpa agar sesuai dengan standar Siadpa plus dan agar adanya keseragaman .

Diskusi Perbaikan blangko guna mendapatkan keseragaman berjalan lancar dan terlihat sangat akrab , Kadang terdengar riuh ketika adanya perbedaan pendapat. Ketua Pangadilan Agama Watansoppeng Drs.H.Abd.Razak beberapa kali menjadi penengah ketika adanya perbedaan pendapat itu.Perbaikan  semakin baik dengan adanya beberapa masukan dari Pansek PA Watansoppeng (Hasanuddin S.H.,M.H)

Pada umumnya, semua pegawai telah memahami prosedur dan tata cara menginput pada aplikasi SIADPA, namun berkaitan dengan adanya aplikasi pembinaan dan pengawasan, dimana aplikasi tersebut merupakan aplikasi monitoring kinerja perkara. Sehingga untuk meminimalkan kesalahan dalam penginputan SIADPA, maka TIM IT kembali merefresh kan seluruh STAFF Pegawai PA Watansoppeng dalam penggunaan SIADPA guna mewujudkan kinerja yang disiplin dan kerja yang teliti.

Kebanyakan hasil monitoring validasi TIM IT dalam aplikasi tersebut masih ada Panitera Pengganti yang  salah memilih master dan lupa untuk menyimpan (save) berita acara yang sudah di buat tersebut dan masih ada juga permasalahan salah pembuatan tanggal, lupa menginput ataupun “Human Error” sehingga pada aplikasi tersebut dengan kriteria tertentu akan menjadi merah dan inilah yang kita inginkan dan usahakan agar kesalahan-kesalahan tersebut kita bisa minimalkan dengan motto Laskar SIADPA. Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas.