PA Tenggarong Ikuti Pendampingan Pembangunan Zona Integritas PTA Kaltim Tahun 2021 secara Virtual
Tenggarong | www.pa-tenggarong.go.id
Jumat (29/01/2021) Wakil Ketua Pengadilan Agama (PA) Tenggarong, Rusdiana, S.Ag. bersama seluruh jajarannya kembali mengikuti pembinaan dan pendampingan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih (WBBM) dan Melayani yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Kalimantan Timur (PTA Kaltim) secara virtual dari Ruang Media Center PA Tenggarong. Pusat kegiatan diselenggarakan di Ruang Media Center PTA Kaltim.
Kegiatan ini terlaksana berdasarkan surat undangan Nomor : W17-A/225/HM.00/I/2021 tertanggal 26 Januari 2021 yang ditandatangani langsung oleh Ketua PTA Kaltim, Drs. Sukiman BP, S.H., M.H.. Di dalam surat tersebut, beliau mengundang seluruh aparatur pengadilan agama sewilayah hukum PTA Kaltim untuk mengikuti kegiatan pembinaan dan pendampingan tersebut.
Narasumber dalam kegiatan ini disampaikan oleh Wakil Ketua, Panitera dan Sekretaris PTA Kaltm. Kegiatan tersebut berlangsung selama satu jam, yang dimulai tepat pukul 14.00 WITA sampai dengan pukul 15.00 WITA.
Dalam arahannya, Wakil Ketua PTA Kaltim, Drs. H. Abdullah, S.H., M.H. menegaskan, ada dua hal penting yang harus menjadi perhatian seluruh satuan kerja (satker) yang berada di wilayah PTA Kaltim, yaitu:
Pertama, setiap satker harus segera memulai langkah-langkah pembangunan zona integritas. Bagi satker yang belum memperoleh predikat WBK pada tahun 2020, maka mereka harus menyiapkan langkah pembangunan Zona Integritas menuju WBK. Sedangkan bagi satker yang telah memperoleh telah memperoleh predikat WBK pada tahun 2020, maka mereka harus menyiapkan langkah untuk pembangunan Zona Integritas menuju WBBM.
Kedua, setiap satker harus memaksimalkan pola penyelesaian sengketa melalui cara perdamaian dan mediasi. Mediasi merupakan cara terbaik dalam menyelesaikan sengketa yang dihadapi oleh para pihak yang berperkara.
“Penyelesaian sengketa yang dihadapi oleh para pihak yang berperkara melalui mediasi adalah lebih baik dari ketokan palu hakim. Oleh karena itu, saya menekankan agar para mediator baik itu mediator hakim maupun mediator non hakim dapat menyelesaikan sengketa secara damai melalui forum mediasi”, tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Panitera PTA Kaltim, Drs. Kurthubi, M.H. jugamenekankan betapa pentingnya bagi setiap satker melakukan inovasi yang bersentuhan langsung dengan upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini mengingat inovasi yang berkaitan dengan pelayanan mempunyai nilai yang sangat signifikan dalam usaha meraih predikat Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
Sekretaris PTA Kaltim, H. Saifuddin, S.H., M.H. pula mengingatkan para pimpinan satker untuk membersadayakan sumber daya manusia semaksimal yang mungkin dalam usaha meraih predikat Zona Integritas menuju WBK dan WBBM. Dalam kaitan ini, hampir seluruh satker pengadilan agama menerima calon pegawai negeri sipil tahun 2021.
Di akhir pembinaan, Wakil Ketua PA Tenggarong menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran pimpinan PTA Kaltim yang telah menyampaikan pembinaan terkait pendampingan dan pembangunan predikat Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.(NH/Tgr)