logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

Mufti Kerajaan dan Jawatan Kuasa Fatwa Negeri Sembilan Kunjungi MS Aceh

Banda Aceh | ms-aceh.go.id

Jum’at, tanggal 22 Januari 2016. pukul 09.15 WIB. Mahkamah Syar’iyah Aceh, menerima Lawatan Mufti Kerajaan Negeri Sembilan dan Jawatan Kuasa Fatwa Negeri Sembilan Darul Khusus - Malaysia, Dato’ Haji Mohd. Yusof bin HJ. Ahmad  bersama 25 peserta. 

Kedatangan rombongan dari negera jiran tersebut disambut oleh Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Drs. H. M. Jamil Ibrahim, S.H., M.H., M.M., para Hakim Tinggi, Panitera Drs. Syafruddin dan para pejabat Kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Aceh.

Pertemuan dan dialog ini berlangsung di Ruang Zainal Abidin Abubakar, Lantai II, Mahkamah Syar’iyah Aceh yang acaranya dipandu oleh Drs. H. Abd. Mannan Hasyim, S.H., M.H. yang merupakan sebagai salah seorang Hakim Tinggi senior  Mahkamah Syar’iyah Aceh tersebut.

Perkenalan para tamu ini disampaikan langsung oleh Dato’ Haji Mohd. Yusof bin HJ. Ahmad, yang juga sebagai Pimpinan rombongan dengan penuh penghormatan.  Beliau menyampaikan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pimpinan Mahkamah Syar’iyah Aceh atas sambutan dan penerimaan yang diberikan kepada rombongannya. 

Kedatangan beliau dan rombongan adalah untuk mendapatkan pemahaman dan pengetahuan tentang Syariat Islam yang telah berlaku di negeri “Serambi Mekah” Aceh ini.  Yang selama ini mereka mendengar dan mendapat informasi tentang Aceh mengenai kejadian Tsunami dan konflik yang berkepanjangan, dan akhirnya Aceh ini dapat diberlakukan Syariat Islam yang merupakan harapan dari masyarakat Aceh. 

Dan sangat didambakan kedepan dapat terus menjalin hubungan silaturrahim antara Aceh dan Negeri Sembilan khususnya dan Malaysia pada umumnya, sehingga dapat terus meningkatkan syiar Islam dimuka bumi.  Menjalin kerja sama yang strategis diperingkat serantau khususnya dalam bidang penyelidikan kefatwaan bagi mengukuhkan lagi profesionalisme institusi mufti.  Demikian harapan Mufti Kerajaan Negeri Sembilan  mengakhiri sambutannya.

Mengawali penyampaian informasi ini, Drs. H. Abd. Mannan Hasyim, S.H., M.H. memberi penjelasan bahwa, Mahkamah Syar’iyah adalah pengalihan wujud dari Pengadilan Agama yang telah ada sebelumnya, maka hingga saat ini ada 20 Mahkamah Syar’iyah Kabupaten/Kota di seluruh wilayah Aceh dan satu Mahkamah Syar’iyah Aceh selaku pengadilan tingkat banding yang dikenal dengan “Mahkamah Rayuan” di Malaysia  yang berkedudukan di ibukota Provinsi Aceh yakni di Banda Aceh.  Pertemuan ini diselingi dengan pemutaran video pelaksanaan cambuk terhadap pelanggar Syariat (maisir) beberapa waktu yang lalu.

Dalam kesempatan tanya jawab, Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh, Drs. H. M. Jamil Ibrahim, S.H., M.H., M.M., menyampaikan bahwa kewenangan Mahkamah Syar’iyah di Aceh sebagaimana telah dijelaskan bahwa Mahkamah Syar’iyah merupakan pengembangan dari Peradilan Agama yang telah ada sebelumnya.  Oleh karena itu sudah pasti kekuasaan dan kewenangan yang dimiliki Mahkamah Syar’iyah lebih luas dari kekuasaan dan kewenangan yang dimiliki Pengadilan Agama.

Kewenangan Mahkamah Syar’iyah diatur dalam Pasal 128 UU No. 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh, yaitu:

  1. Peradilan Syari’at Islam di Aceh adalah bagian dari sistem Peradilan Nasional dalam lingkup Peradilan Agama yang dilaksanakan oleh Mahkamah Syar’iyah yang bebas dari pengaruh pihak manapun.
  2. Mahkamah Syar’iyah merupakan pengadilan bagi setiap orang yang beragama Islam dan berada di Aceh.
  3. Mahkamah Syar’iyah berwenang memeriksa, mengedili, memutus, dan menyelesaikan perkara yang meliputi bidang ahwal al-syakhsiyah (hukum keluarga), muamalat (hukum perdata), dan jinayat (hukum pidana) yang berdasarkan atas syari’at Islam.  Demikian Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh memberi penjelasan.

Dan akhirnya acara ini ditutup dan diakhiri dengan saling menukarkan cindera hati atau “bungoeng Jaroe” serta foto bersama.  (A. Latif, Tim Redaksi MS. Aceh).

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice