Ekspose Hasil Pembinaan dan Pengawasan, Wakil Panitera MS Aceh Beri Cap Jempol untuk PTSP MS Takengon
Takengon |ms-takengon.go.id
Sejak Selasa (10/09) lalu, Mahkamah Syar’iyah Takengon kedatangan Tim Pembinaan dan Pengawasan (Pimwas) dari Mahkamah Syar’iyah Aceh. Tim yang dipimpin oleh calon wakil ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh, Drs. H. Zulkifli Yus, M.H., ini bekerja keras melakukan pengawasan dengan sangat teliti sampai Rabu malam kemarin (11/09). Maka sesuai target, Kamis (12/09) pagi ekspose hasil Pimwas digelar.
Agenda ekspose dimulai tepat pukul 08.30 WIB di Ruang Rapat Utama, Lantai I Kantor Mahkamah Syar’iyah Takengon. Acara yang dimoderatori oleh Khairani, S.P., ini dibuka secara resmi oleh Ketua Mahkamah Syar’iyah Takengon, Drs. H. Arinal, M.H. Dalam muqaddimahnya, Arinal mengingatkan seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ekspose yang terdiri dari wakil ketua, para hakim, pejabat struktural dan fungsional, staf dan tenaga kontrak Mahkamah Syar’iyah Takengon ini agar teliti mencatat kekurangan-kekurangan menurut masing-masing bagian. “Catatan ini sangat penting untuk perbaikan ke depan.” Ujarnya.
Setali tiga uang, dalam kesempatan bicara pertama sebagai ketua tim, Zulkifli Yus yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Syar’iyah Takengon menyampaikan, bahwa penting digaris bawahi, bila ada temuan dalam Pimwas ini, itu bukan cari-cari kesalahan, tapi dimaksudkan untuk perbaikan ke depan. “Posisi kita bukan yang mengadili dengan yang diadili, tapi sebagai perbaikan dalam rangka meningkatkan performa kita, terutama mewujudkan harapan Mahkamah Agung ke depan untuk lebih exist dan mampu meningkatkan pelayanan publik secara maksimal.” Tegasnya.
Dalam acara ekspose ini, tim Pimwas yang beranggotakan Drs. Usman Syamaun, S.H., Azhar Ali, S.H., dan Fahmi Riswin, S.E., Ak., ini bergantian menyampaikan hasil temuannya. Kebanyakan mengapresiasi capaian kinerja Mahkamah Syar’iyah Takengon, seperti map khusus untuk penyerahan produk peradilan, dan performa Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). “PTSP di Mahkamah Syar’iyah Takengon sudah cukup bagus. 3S (senyum, salam, dan sapa) dan 5R (ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin) sudah berjalan. Sudah berdasarkan SK, semua point meja layanan terpenuhi, ada selalu orangnya dan semua bagus. Cap jempol.” Demikian salah satunya pernyataan langsung dari Wakil Panitera Mahkamah Syar’iyah Aceh, Azhar Ali, S.H.
Beberapa catatan kekurangan tentu tak luput disampaikan dalam acara ekspose yang berjalan sampai pukul 10.30 WIB ini. Catatan tersebut telah tertuang lengkap dalam Laporan Hasil Pengawasan berikut rekomendasinya. Semoga ke depan capaian Mahkamah Syar’iyah Takengon semakin meningkat.