logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

Dipenghujung Bulan Mei, PTA Pekanbaru Gelar Monitoring Infoperkara



Layout Validasi Data Register di Infoperkara.badilag.net

Pekanbaru | www.pta-pekanbaru.go.id

Berhubung saat ini sudah dipenghujung bulan Mei tahun 2015, untuk itu sesuai dengan program yang telah dicanangkan oleh tim Kepaniteraan Hukum Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Pekanbaru untuk terus melakukkan monitoring data Siadpa Plus Pengadilan Agama (PA) di wilayah Hukum PTA Pekanbaru yang telah di upload ke portal Infoperkara.badilag.net.

Monitoring digelar oleh tim Kepaniteraan Hukum PTA Pekanbaru pada hari ini, Senin tanggal 25 Mei 2015 yang dilakukan secara online dengan memperhatikan hasil akhir dari upload data Siadpa Plus satker pada portal Infoperkara.badilag.net.

Adapun kategori yang dilakukan dalam monitoring ini diantaranya : Validasi data Register, Validasi Data Sidang, Validasi Data Aktacerai, Perbandingan Data Perkara antara Rekap Manual dengan Data Siadpa Plus dan Monitoring upload data perkara perharinya.

Dari hasil monitoring tersebut, masih tampak beberapa satker yang belum memperbaiki validasi data perkaranya dan juga belum melakukan upload data Siadpa Plus ke portal Infoperkara.badilag.net sehingga terlihat berwarna merah.

Monitoring pertama pada Validasi Data Register, disana terdapat beberapa 3 PA di Wilayah Hukum PTA Pekanbaru memiliki data Siadpa Plus yang belum Valid ditandai dengan warna merah diantaranya :

-         PA Dabosingkep (memiliki 3 kesalahan)

-         PA Tembilahan (meliliki 1 kesalahan)

-         PA Bengkalis (meliliki 15 kesalahan)



Layout Validasi Data Sidang di Infoperkara.badilag.net

Monitoring kedua pada Validasi Data Sidang, disana terlihat 1 PA yang masih berada diposisi pada penilaian bulan sebelumnya memiliki data SIADPA Plus yang belum Valid yaitu PA Rengat (memiliki 7 kesalahan).



Layout Validasi Data Aktacerai di Infoperkara.badilag.net

Selanjutnya Monitoring ketiga pada Validasi Data Akta Cerai, disana terlihat 3 PA memiliki data Siadpa Plus yang belum Valid diantaranya :

-     PA Dabo Singkep (memiliki 4 kesalahan yang belum diperbaiki sampai dengan sekarang, sama dengan penilaian bulan april lalu)

-       PA Rengat (memiliki 8 kesalahan yang belum diperbaiki sampai dengan sekarang, sama dengan penilaian bulan april lalu)

-         PA Batam (memiliki 1 kesalahan)



Layout Perbandingan Data Perkara Antara Rekap Manual dan Data SiadpaPlus di Infoperkara.badilag.net

Monitoring keempat pada Perbandingan Data Perkara Antara Rekap Manual dan Data Siadpa Plus, data tersebut diperoleh dari LIPA 8 mengenai pelaporan jumlah perkara yang diterima. Disana terlihat 1 PA memiliki data laporan yang belum valid yaitu :

-         PA Tanjung Pinang

Terakhir Monitor Data Satker, disana terlihat masih banyaknnya PA di Wilayah Hukum PTA Pekanbaru yang belum rutin (tiap hari kerja) mengupload data Siadpa Plusnya ke Infoperkara.Badilag.net. Adapun diantaranya:

-         PA Bengkalis (94.12%)

-         PA Dumai (94.12%)

-         PA Rengat (94.12%)

-         PA Batam (94.12%)

-         PA Dabo Singkep (23.53% Belum upload selama 19 hari)

-         PA Natuna (88.24% Belum upload selama 4 hari)

-         PA Tanjung Pinang (94.12%)

-         PA Tanjung Balai Karimun (94.12%)

Monitoring ini ditempuh dalam rangka memberikan motivasi kepada seluruh satker untuk selalu meningkatkan kinerja dalam hal pemutakhiran data perkara.“Uploading secaracontinue akan berdampak pada ketersediaan data perkara secara realtime dan dapat dilihat oleh masyarakat umum terutama para pencari keadilan begitu juga sebaliknya”.

Selain itu kegiatan ini untuk memacu dalam peningkatan kinerja satker dalam memperhatikan kevalidan data perkara di satkernya yang ada pada aplikasi Siadpa Plus.

Note : ("Agar gambar terlihat lebih jelas, dengan cara klik gambar tsb")

(Ardy/Tim Redaksi PTA Pekanbaru)

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice