3 Hakim Tinggi dan 7 Ketua PA se-Sumatera Selatan Dilantik

Sekayu | pa-sekayu.go.id

Bulan Ramadhan, bulan yang sering disebut-sebut al-Qur’an sebagai bulan yang lebih baik dari seribu bulan itu, bulan yang juga memiliki beribu barokah, tidak saja diisi dengan aktivitas wajib dan sunnah saja, bahkan kegiatan lain pun dilakukan. 

Dengan keutamaan bulan ramadan yang begitu besar itu, terasa begitu ruginya, jika waktu yang ada di dalamnya disia-siakan begitu saja, seolah-olah, segala amal ibadah kalau bisa dilaksanakan seutuhnya pada bulan yang penuh barokah itu.

Pada bulan Ramadhan kali ini, hari Rabu 22 Mei 2019 miladiyah, bertepatan pula dengan tanggal 17 Ramadhan 1440 Hijriah, Tiga orang hakim tinggi, dan 7 orang Ketua Pengadilan Agama se-Sumatera Selatan dilantik dan kemudian di sumpah di hadapan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palembang.

Bertempat di Aula Utama Pengadilan Tinggi Agama Palembang, Ketua PTA melantik tiga orang Hakim Tinggi, mereka adalah Drs. H. Abdul Latif, M.H. sebelumnya sebagai Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Agama Medan. Drs. H. Thamzil, S.H. sebelumnya sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Ambon, dan Drs. H. Hasanadi Badni, S.H., M.Hum. Sebelumnya Hakim Tinggi PTA Jakarta. Pada hari ini, mereka resmi dilantik sebagai Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Agama Palembang.

Pada waktu bersamaan, 7 orang Ketua Pengadilan Agama se-Sumatera Selatan dilantik dan kemudian disumpah dalam jabatan masing-masing. Mereka adalah Drs. H. Paet Hasibuan, S.H., M.H. Sebagai Ketua PA Palembang, yang sebelumnya ia adalah wakil ketua PA Jakarta Utara. Dra. Sriwahyuningsih, S.H., MH. sebagai Ketua PA Kayu Agung menggantikan Drs. Ikhsan, SH. M.A., yang dalam waktu bersamaan, juga dilantik sebagai Ketua PA Baturaja. Suryadi, S.Ag., SH., M.H. Sebagai Ketua PA Prabumulih, sebelumnya ia adalah Wakil Ketua PA Sekayu. Rahmi Hidayati, M.Ag. sebagai Ketua PA Martapura, Elmishbah Ase, S.H.I, sebagai Ketua PA Muara Dua dan Febrizal Lubis, S.Ag., S.H. Sebagai Ketua PA Pagar Alam. Sebelumnya, mereka bertiga ini masing-masing menjabat sebagai wakil ketua pada PA yang mereka pimpin itu.

Setelah pelantikan, akhir prosesi acara tersebut yaitu serah terima jabatan dari pejabat lama kepada pejabat baru, dimulai dari KPA Palembang, KPA Baturaja, KPA Kayuagung, dan terakhir dari WKPA Prabumulih kepada Ketua PA Prabumulih.

Serah Terima Jabatan dari WKPA Prabumulih kepada KPA Prabumulih yang baru dilantik

Pelaksanaan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan itu, merupakan tindak lanjut dari Surat Dirjen Badilag Nomor 1383/DJA/KP.04.6/IV/2019 tentang hasil rapat TPM Hakim di lingkungan peradilan agama tanggal 16 April 2019. Turut hadir dalam kegiatan itu, KPTA Jakarta, Drs. H. M. Yamin Awie, S.H., M.H., WKPTA Medan, Drs. H. Ahsin Abdul Hamid, S.H., para hakim tinggi, Panitera dan Sekretaris PTA Palembang, para Ketua, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama sewilayah Pengadilan Tinggi Agama Palembang serta para tamu undangan.

Dalam arahannya, usai acara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan itu, ketua PTA menyampaikan beberapa hal. Pertama, KPTA memberikan selamat kepada para hakim tinggi yang baru saja dilantik, Kedua, KPTA mengingatkan bahwa tugas hakim tinggi setidaknya ada 3, yaitu 1. Mengadili sebagai pengadil tingkat banding, tentunya masih sebagai judex factie. Oleh karena itu, kecermatan, ketelitian, dan kekritisan tingkat banding harus lebih dari kecermatan, ketelitian, dan kekritisan judex factie pengadilan tingkat pertama, 2. Sebagai pembina dan pengawas pengadilan di bawah binaan Pengadilan Tinggi Agama, dan 3. Membuat catatan sebagaimana yang diamanatkan sesuai dengan Perma Nomor 14 Tahun 2009.

“Oleh karena itu, Kami memohon kepada para hakim tinggi yang baru dilantik untuk langsung action, langsung aktif di Pengadilan Tinggi Agama dan memperkuat skuadron pengawasan dan pembinaan pada pengadilan di bawahnya”, sambung Ketua PTA.

Selanjutnya kepada para ketua PA yang baru dilantik, setelah memberi ucapan selamat, KPTA Palembang menyampaikan “Anda sekalian adalah insan pilihan. Insan terpilih untuk memimpin peradilan di bawah Mahkamah Agung. Satu diantaranya dalam rangka mengejawantahkan visi Mahkamah Agung, yakni Terwujudnya Pengadilan Indonesia yang Agung. Salah satu misinya adalah meningkatkan kualitas pimpinan peradilan. Anda adala insan-insan yang dipilih untuk meningkatkan kualitas pimpinan peradilan. Dalam rangka untuk meningkatkan kualitas itu, Anda sekarang harus men-drive, memimpin, mengarahkan, dan membimbing aparatur peradilan di tempat masing-masing”, demikian pungkas KPTA Palembang.

Semoga pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan itu, yang bertepatan dengan tanggal 17 ramadhan itu, yang tanggal dan bulannya al-Qur’an diturunkan, yang dikenang sebagai peristiwa nuzulul qur’an itu, yang juga bulan penuh barokah, benar-benar memberikan barokah yang besar bagi keluarga besar Pengadilan Tinggi Agama Sumatera Selatan, dan secara khusus bagi para hakim tinggi dan para ketua yang baru saja dilantik. Selamat menjalankan tugas dan amanah baru, dan semoga sukses dalam menjalan program peradilan pada masa yang akan datang. Barakallah fi Ramadhan. (Humas PA Sekayu)