logo web

Dipublikasikan oleh Hermansyah pada on . Dilihat: 13515

Yuk, Berkenalan dengan Para Punggawa Badilag.net

Sebagai situs resmi Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, Badilag.net dikelola secara berjamaah. Sekumpulan individu bersekutu menjadi sebuah tim.

Tim IT—demikian panggilan populernya—berada di bawah unit kerja Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi, Bagian Organisasi dan Tatalaksana, Sekretariat Ditjen Badilag.

Meski demikian, tidak semua anggota Tim Pengelola Badilag.net berasal dari Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi. Ada juga yang berasal dari unit kerja lain.

Lantas, siapa saja para punggawa Badilag.net? Inilah profil kami, sebagaimana pernah dimuat di buku “Badilag Dot Net: Rumah Maya Bercat Hijau”.

Hirpan Hilmi

Lahir di Tasikmalaya, 31 Januari 1977. Setelah menamatkan masa sekolah dari SD hingga lulus SMA di kota kelahirannya, tahun 1995 ia melanjutkan pendidikannya ke jurusan Teknik Geologi Universitas Padjadjaran. Gelar Sarjana Teknik diraihnya pada tahun 2001.

Hirpan mulai tercatat sebagai CPNS di Ditjen Badilag tahun 2006. Mungkin orang bilang aneh, seorang yang Sarjana Teknik Geologi bisa masuk ke Mahkamah Agung. Tapi jawabannya sederhana saja. Di awal tahun 2006, Mahkamah Agung menerima pegawai dari berbagai disiplin ilmu, dan ia lulus.

Di Badilag, Hirpan memulai karirnya sebagai staf pada Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi dengan spesialisasi pada pemuatan peraturan perundang-undangan pada Badilag.net. Tahun 2010, ia diangkat menjadi Kasubbag Dokumentasi dan Informasi menggantikan Asep Nursobah yang diangkat menjadi hakim di Pengadilan Agama Kayuagung.

Rahmat Arijaya

Lahir di Pekanbaru, 8 Agustus 1977. Pria yang suka merantau ini menempuh pendidikan aliyah di MAPK Kota Baru, Padang Panjang pada tahun 1992-1995. Ia memperoleh gelar Sarjana Syariah di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada tahun 2000. Dengan beasiswa dari Kementerian Agama RI, ia mengikuti program pascasarjana di kampus yang sama dan lulus pada tahun 2004.

Arijaya tercatat sebagai calon hakim di PA Batam pada tahun 2006 dan menjadi hakim definitif di PA Sekayu pada bulan Juli 2009. Pria ini suka belajar otodidak dan mulai serius belajar Bahasa Inggris sejak tahun 1998.

Ketika bertugas di Sekayu, ia aktif mengikuti acara English Meeting Club (EMC) Ditjen Badilag yang dikelola Achmad Cholil—kini kuliah S-2 di Universitas Melbourne, Australia. Ketika itu ia juga aktif menyemarakkan website Badilag versi Bahasa Inggris.

Arijaya bergabung ke Ditjen Badilag sejak 28 Februari 2011. Di samping sebagai pengelola website Badilag versi Bahasa Inggris, ia juga berperan sebagai staf khusus Dirjen Badilag untuk kerjasama dengan negara-negara Barat. Ia menggantikan Achmad Cholil yang saat itu akan menempuh pendidikan master di School of Law, Melbourne University.

Mendengarkan musik dan membaca buku adalah hobi pria yang pernah berkunjung ke Australia dan Jepang ini.

Mahrus Abdurrahim

Mahrus adalah hakim PA Cilegon yang diperbantukan di Badilag sejak April 2012. Kedudukannya sebagai staf khusus Dirjen Badilag untuk kerjasama dengan negara-negara Timur Tengah. Selain itu, sehari-hari ia juga mengelola Badilag.net edisi Bahasa Arab, menggantikan Nasich Salam yang kini bertugas sebagai hakim di PA Kalianda.

Ia merupakan alumni Fakultas Syariah dari Imam Muhammad Ibn Saud Islamic University atau lebih dikenal sebagai LIPIA Jakarta, pada tahun 1998. Pendidikan Magister Ilmu Hukum dituntaskannya di Universitas Tanjungpura pada tahun 2011.

Dilahirkan di Indramayu pada 4 Januari 1971,  Mahrus diterima sebagai CPNS/Calon Hakim di PA Jakarta Timur pada tahun 2005. Setelah itu, pada tahun 2008-2012, ia tercatat sebagai hakim di PA Sanggau.

Pria yang piawai berkhutbah ini pernah diikutkan dalam studi ekonomi syariah di Sudan.

Hermansyah

Lahir di Tuban, 10 Agustus 1982, Hermansyah menamatkan pendidikan S-1 di Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel Surabaya pada 2006. Semasa kuliah, selain menulis di majalah dan tabloid kampus, ia juga beberapa kali menulis di Kompas Jatim, Jawa Pos dan Media Watch. Ia pernah menjadi juara I lomba reportase jurnalistik kategori mahasiswa pada acara Kompas-Gramedia Fair 2005 di Surabaya.

Selama dua tahun, 2006-2008, Hermansyah menjadi jurnalis hukumonline.com. Tempat liputan pertamanya adalah Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, lalu bergeser ke Mahkamah Agung, Komisi Yudisial, Komisi Pemberantasan Korupsi, Pengadilan Tipikor, LBH Jakarta dan sejumlah LSM, dan terakhir di DPR.

Hermansyah mulai bergabung dengan Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi Ditjen Badilag pada Oktober 2009. Sehari-hari, selain menulis dan mengedit berita di Badilag.net, ia juga melaksanakan pelbagai tugas selaku anggota Tim Monitoring Program Prioritas Pembaruan Ditjen Badilag. Belum lama ini ia menulis buku “Wajah Cerah Pelayanan Publik dan Meja Informasi di Peradilan Agama”.

Ia menggemari jurnalistik, blogging, sastra, humor, sepak bola dan catur.

Endah Purnamasari

Wanita yang lahir di Ponorogo, 15 Mei 1984, ini pernah mendapat julukan “Srikandi IT”. Hingga kini, satu-satunya kaum hawa yang jadi pengelola Badilag.net memang hanya dia.

Bu Endah, demikian ia biasa dipanggil, merupakan alumni program DIII Jurusan Informatika STT Telkom Bandung. Ia menjadi abdi negara sejak Mei 2008.

Sembari menyelesaikan tugas akhir di Jurusan Teknik Informatika Universitas Mercubuana, kini di Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi ia bergelut dengan software, aplikasi, desain, dan sejenisnya. Selain itu, ia juga membantu menyelesaikan berbagai tugas di Bagian Organisasi dan Tatalaksana.

Wahyu Setiyawan

Memiliki nama depan Wahyu dan bekerja di Badilag, pria yang lahir di Banyumas, 28 Mei 1987, ini pernah punya pengalaman unik yang tak akan terlupakan. Suatu hari, ketika berkunjung ke suatu daerah, orang-orang  menyambutnya dengan luar biasa. Karena salah komunikasi, mereka mengira yang datang adaah Wahyu Widiana, yang seorang Dirjen. Setelah ditunggu-tunggu, eh ternyata yang nongol malah Wahyu yang masih berstatus staf.

Lulus dari Jurusan Teknik Elektronik SMKN Purwokerto, Wahyu Setiyawan menjadi abdi negara sejak April 2006. Ia termasuk generasi awal yang ikut membangun Badilag.net.

Saat ini posisi resminya ialah staf di Subdit Pengembangan Tenaga Teknis Direktora Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Agama. Di sela-sela kesibukannya di Subdit tersebut, ia kerap meng-input data dan menulis berita mengenai tenaga teknis, khususnya tentang promosi-mutasi. Tak mengherankan bila berita-berita yang ditulisnya selalu laris-manis.

Pegawai yang telah dikaruniai seorang anak ini kini sedang merampungkan kuliah S-1nya di sebuah kampus di Jakarta.

Rosmadi

Panggilan akrabnya Babeh. Lahir di Jakarta pada 29 Mei 1973, ia mulai jadi abdi negara sejak April 2006. Posisi resminya ialah staf di Subdit Bimbingan dan Monitoring Direktorat Pembinaan Administrasi Peradilan Agama. Meng-input data dan menulis berita untuk dipublikasikan di Badilag.net adalah salah satu tugasnya.

Bisa dibilang, Babeh adalah orang MA tulen. Selain pegawai Mahkamah Agung, ia juga berstatus Mahasiswa Abadi. Meski tinggal merampungkan skripsi, kuliahnya di sebuah kampus di Jakarta belum juga selesai.

Bapak dua anak ini hobi memancing dan berburu. Selain bekerja di Badilag, jabatan resmi yang pernah disandangnya adalah Sekretaris RW.

M. Zainuddin

Ini orang tetangganya Gus Dur. Semenjak menghirup udara dunia pada 22 Februari 1982 hingga menamatkan pendidikan di Madrasah Aliyah, ia nyaris tidak pernah beranjak dari Jombang.

Pria yang masih lajang ini menjadi abdi negara sejak April 2006. Jabatannya saat ini adalah pelaksana di Subdit Syariah Direktorat Pranata dan Tatalaksana Perkara Perdata Agama. Salah satu tugas yang ia emban ialah menyiapkan data mengenai Subdit Syariah untuk di-input di Badilag.net.

Data mengenai hisab-rukyat adalah hidangannya sehari-hari. Tak mengherankan bila ia doyan meng-hisab rokok.

M. Yusuf

Asli Betawi, Yusuf lahir di Jakarta pada 5 Juli 1975.

Ia mulai jadi abdi negara pada April 2006.

Posisinya kini staf administrasi perkara di Direktorat Pranata dan Tatalaksana Perkara Perdata Agama.

Salah satu tugas pegawai yang pandai ceramah agama ini ialah meng-input data dari unit kerjanya ke Badilag.net.

Helmi Indra Mahyudin

Kang Helmi—demikian sapaannya—bukanlah seorang Sarjana Teknik. Ia Sarjana Filsafat Islam. Namun soal teknologi informasi komunikasi (TIK), tak ada yang meragukan kemampuannya, khususnya di lingkungan Ditjen Badilag, bahkan Mahkamah Agung.

Lahir di Majalengka, 28 Mei 1980, Kang Helmi menuntaskan pendidikan S-1nya di Jurusan Akidah dan Filsafat Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Ia mulai jadi punggawa Badilag.net pada 1 Januari 2007. Banyak hal ditanganinya, mulai maintenance website, jaringan, server, hingga mendesain cover buku.

Meski hingga kini masih berstatus tenaga honorer, Kang Helmi pernah ditugaskan ke hampir seluruh pelosok Nusantara. Bahkan pada Mei 2008 ia pernah diikutsertakan dalam rombongan peradilan agama yang mengadakan studi banding ke Australia.

Ridwan Anwar

Ridwan Anwar lahir di Jakarta pada 24 Mei 1975.

Tugasnya di Tim Redaksi Badilag.net sangat spesifik.

Bersama Iwan Kartiwan, ia bertugas men-upload artikel dan berita-berita dari daerah.

Selama bekerja di Badilag, ia mengikuti pendidikan di Universitas Budi Luhur Jakarta dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi pada tahun 2010.

Pria yang hobi nonton dan membaca ini berstatus tenaga honorer sejak Februari 2009.

Iwan Kartiwan

Bapak satu anak ini lahir di Tasikmalaya, 4 Juli 1976. Ia ahli di bidang komputer.

Keahlian itu diperolehnya sejak kuliah D-I Komputer di kampus Triguna yang berada di kota kelahirannya.

Seperti “duet maut”, sejak mengabdi di Badilag sebagai tenaga honorer pada Februari 2009 hingga kini, Iwan Kartiwan tidak bisa dipisahkan dengan Ridwan Anwar. Keduanya bahkan kadang mendapat julukan “Upin-Ipin”.

(Tim Redaksi)

 

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice