logo web

Dipublikasikan oleh Hermansyah pada on . Dilihat: 9746

Tiga Hakim Dinyatakan Lulus Ujian Calon Peserta Beasiswa S-3 Sudan

Tim Penguji bersama para peserta ujian berpose seusai merampungkan ujian.

Jakarta | Badilag.net

Badilag sukses menyelenggarakan ujian calon peserta beasiswa S-3 Sudan. Ujian dilaksanakan selama dua hari, Senin dan Selasa (7-8/10/2013), di ruang dapat Ditjen Badilag, lantai 6 Gedung Sekretariat MA, Jakarta Pusat.

Dari enam hakim yang mengikuti ujian ini, Badilag telah menetapkan tiga hakim berhak memperoleh rekomendasi untuk kuliah di University of Khartoum Sudan. Nanti pihak Sudan akan menyaring lagi sehingga yang benar-benar bisa kuliah di sana berjumlah dua orang.

“Hasil ujian kami rekap dan akan kami laporkan kepada pimpinan MA. Paling lambat pekan depan akan kami umumkan hasilnya melalui website resmi Badilag, dan secara langsung diteruskan kepada para peserta yang bersangkutan,” ujar Ketua Tim Penguji yang sekaligus Sekretaris Ditjen Badilag Dr. H. Farid Ismail, S.H., M.H., seusai memimpin rapat pleno Tim Penguji, Selasa (8/10).

Sebagaimana diketahui, enam hakim yang mengikuti ujian ini adalah Drs. H. Abdurrahman Masykur, S.H., M.H. (PA Jakarta Utara), Toha Marup, S.Ag., MA (PA Simalungun), Abdul Halim Muhamad Sholeh, Lc., M.Ec (PA Kalianda), Amin Bahroni, S.HI., M.H. (PA Tanah Grogot), H.M. kusen Rahardjo, SHI., MA (PA Tanjung Selor), dan Achmad Fikri Oslami, S.HI., M.HI (MS Sigli).

Mereka diuji oleh Tim Penguji yang dibentuk Badilag, dari segi teknis dan non-teknis. Ketua Tim Penguji adalah Sekretaris Ditjen Badilag Dr. H. Farid Ismail, S.H., M.H. Adapun yang menjadi penguji teknis adalah Dr. H. Nasich Salam, L.c (hakim PA Kalianda) dan Mahrus Abdurrahim, L.c, M.HI. (Staf Khusus Dirjen Badilag). Sedangkan penguji non-teknis adalah Drs. H. Azhari, S.H., M.Si (Kabag Perencanaan dan Keuangan Badilag) dan H. Arjuna, S.H., M.M. (Kasubdit Pengembangan Tenaga Teknis Badilag).

Materi teknis yang diujikan adalah penguasaan bahasa Arab dan dua proposal penelitian untuk disertasi yang ditulis oleh masing-masing peserta ujian. Sementara materi non-teknis berkaitan dengan kesiapan mental dan finansial serta rekam jejak peserta ujian.

Tim Penguji melakukan penilaian dengan cara mempelajari dokumen dan wawancara langsung. Bobot penilaian adalah 70 persen teknis dan 30 persen non-teknis.

Betul-betul diuji

Dirjen Badilag, Drs. H. Purwosusilo, SH., M.H. mengucapkan terima kasih kepada para peserta ujian seleksi dan tim penguji yang telah menyelesaikan proses ujian komprehensif Program Beasiswa S-3 Sudan Tahun 2013.

“Para peserta kali ini betul-betul diuji, dan diuji betul-betul, sekalipun bukan untuk mengetahui kelemahan para peserta, melainkan untuk memilih peserta yang betul-betul siap dikirim melaksanakan tugas belajar di luar negeri,” ujar Dirjen Badilag.

Dirjen mengucapkan selamat kepada para peserta yang akan dinyatakan lulus. Dirjen berharap agar mereka tidak merasa puas, tetapi harus terus belajar untuk meningkatkan kemampuan, terutama dalam aspek kebahasaan, untuk menunjang kesuksesan kuliah di luar negeri.

“Kepada yang belum terpilih nanti, tidak boleh berkecil hati. Kemampuan bahasa harus ditingkatkan lagi, karena kesempatan ke depan masih ada lagi. Insya Allah,” tuturnya.

(Ibnu Ar l hermansyah)

.

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice