Ketika Dirjen Badilag Jadi Dosen Online
Jakarta l Badilag.net
Gagasan Dirjen Badilag Dr. H. Purwosusilo, S.H., M.H. untuk merintis pembelajaran secara online akhirnya benar-benar diwujudkan.
Rabu (19/2/2014), di ruang rapat utama Ditjen Badilag yang terletak di lantai 6 Gedung Sekretariat MA, Dirjen Badilag memulai syuting perdananya selaku ‘dosen online’.
Peraih doktor ilmu hukum dari Universitas Islam Bandung itu menyampaikan kuliah dengan tema hukum acara peradilan agama.
“Hukum acara peradilan agama ini sangat penting untuk dikuasai oleh seluruh aparat peradilan agama, mulai dari hakim, panitera, jurusita, hingga tenaga non-teknis,” kata Purwosusilo.
Layaknya perkuliahan di kampus atau di pusdiklat, Dirjen Badilag menyampaikan materi perkuliahan sembari mengoperasikan laptop dan layar presentasi. Ruang rapat utama Ditjen Badilag ditata menyerupai ruang kelas. Duduk di depan Dirjen Badilag, para audien menyimak kuliah gratis itu.
Meski ada sedikit kendala pada peralatan, secara umum proses syuting berjalan lancar. Dapat dimaklumi, mengajar di depan kelas bukan hal baru buat Purwosusilo. Selama ini dirinya cukup sering mengajar pada bimtek dan diklat calon hakim.
Dalam proses pengambilan gambar ini, Dirjen Badilag disokong oleh Subdit Pengembangan Tenaga Teknis Peradilan Agama dan Tim Dokumentasi dan Informasi Badilag.
Rencananya, video kuliah online ini akan tampil secara rutin di Badilag.net. “Kalau bisa, kita lakukan setiap pekan,” tegas Dirjen Badilag.
Terbatasnya frekwensi dan jumlah peserta bimbingan teknis menjadi salah satu pertimbangan mengapa pembelajaran jarak jauh secara online ini perlu diwujudkan.
Dengan pembelajaran online, aparat peradilan agama tidak harus menunggu diikutkan bimbingan teknis untuk memperoleh ilmu mengenai hukum acara peradilan agama.
“Karena itu kita akan usahakan agar video pembelajaran secara online dibuat berseri. Apa yang saya sampaikan tadi baru tahap pengenalan hukum acara peradilan agama. Ke depan kita juga akan usahakan agar pembelajaran online ini tidak hanya satu arah, tapi bisa interaktif,” ujar Purwosusilo, seusai menjalani syuting sekitar 45 menit.
Seperti apa video pembelajaran online itu? Silakan melihat dan mengunduhnya secara cuma-cuma DI SINI.
[hermansyah]
.