Dirjen Badilag Purwosusilo menyalami Dr. Haydar Ahmad Daf’ullah tak lama setelah mendarat.
Dirjen Badilag Purwosusilo dan Duta Besar Sudan Abd Al Rahim Al Siddig menyambut delegasi tersebut di ruang tunggu VIP. Sejumlah hakim tinggi dan pimpinan PA juga ikut menyambut.
“Ahlan wasahlan,” tutur Dirjen Badilag yang didampingi Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama dan Direktur Pranata dan Tatalalaksana Perkara Perdata Agama.
Di ruang tunggu, kedua belah pihak saling memperkenalkan diri. Selain itu, Dirjen Badilag juga menyampaikan agenda kunjungan, sejak 21 Juni hingga 28 Juni 2013.
Dari bandara, delegasi dari Sudan tersebut diajak makan malam dan meluncur ke Gedung Balitbangdiklat MA di Megamendung, Bogor. Di tempat inilah para delegasi itu menginap.
Agenda padat
Delegasi MA Sudan berkunjung ke Indonesia dalam rangka melakukan pertukaran informasi dan pengalaman. Mereka berada di Indonesia selama sepuluh hari, 21-28 Juni.
Hari ini, Sabtu (22/6), delegasi MA Sudan akan memberi ceramah dan berdialog dengan para calon hakim di Pusdiklat MA.
Besok Ahad (23/6), para tamu agung itu dipersilakan menikmati suasana dengan mengunjungi Taman Safari di wilayah Puncak, Bogor.
Senin (24/6) menjadi hari sibuk buat mereka. Mereka diagendakan bertemu dengan Ketua MA di Gedung MA di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Mereka juga akan ke Gedung Sekretariat MA di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Pusat, dan mengunjungi Badilag. Selain bertemu dengan Dirjen Badilag, delegasi MA Sudan juga akan melihat-lihat Laboratorium SIADPA, Laboratorium SIMPEG dan Galeri Peradilan Agama.
Selasa (25/6) pagi hingga sore, delegasi MA Sudan bertolak ke PTA Jakarta, lalu ke PA Jakarta Selatan.
Ada sedikit perubahan jadwal pada hari Rabu (26/6). Mereka akan mengunjungi Masjid Istiqlal, lalu meluncur ke DSN MUI, melihat-lihat Pekan Raya Jakarta, dan menghadiri jamuan makan malam yang diselenggarakan Kedubes Sudan.
Kamis (27/6) pagi, rombongan ini akan meluncur ke Bandung. Mereka akan mengunjungi PTA Bandung dan Museum Konferensi Asia Afrika. Di samping itu, mereka juga akan berdialog dengan Gubernur Jawa Barat.
Menginap di Bandung, Jumat (8/6) pagi, mereka bergerak ke PA Bandung dan seusai shalat Jumat di Masjid Pusdai, mereka mengadakan audiensi dengan MUI dan ormas Islam.
Setelah menjalani serangkaian kegiatan yang padat, delegasi MA Sudan akan beristirahat penuh di hari Sabtu. Sehari kemudian, barulah mereka terbang kembali ke negara asal.
(hermansyah)