logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

Perdana, Ketua PTA Kalimantan Timur Gelar Pembinaan di PA Penajam

Penajam | PA Penajam

Rabu, 20 November 2018, Yang Mulia Dr. H. Bunyamin Alamsyah, S.H.,M.Hum. (Ketua PTA Kalimatan Timur) mengunjungi PA Penajam dalam rangka pembinaan. Kedatangan beliau bersama istri ke PA Penajam terasa istimewa karena ini merupakan kunjungan yang pertama kalinya sejak PA Penajam bersama 85 pengadilan baru lainnya diresmikan oleh Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. H. M. Hatta Ali, S.H., M.H. di Melonguane, Kabupaten Talaud, Provinsi Sulawisi Utara pada tanggal 22 – 23 Oktober yang lalu.

Bertempat di ruang sidang utama PA Penajam, pembinaan dimulai tepat pukul 09.00 WITA dengan dihadiri oleh segenap pimpinan, para hakim, pejabat struktural dan fungsional dan tenaga honorer. Acara dibuka oleh Wakil Ketua PA Penajam, Reny Hidayati, S.Ag., S.H., M.H. yang diawali dengan ucapan selamat datang kepada Yang Mulia Dr. H. Bunyamin Alamsyah, S.H.,M.Hum. (Ketua PTA Kalimatan Timur) atas kesudiannya datang ke PA Penajam guna memberikan arahan dan bimbingan kepada seluruh jajaran di PA Penajam selaku pengadilan agama termuda di Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam penyampaiannya, Yang Mulia Dr. H. Bunyamin Alamsyah, S.H.,M.Hum. mengatakan bahwa pembinaan di PA Penajam bisa jadi merupakan pembinaan wada’ (yang terakhir) mengingat beliau telah dimutasi ke PTA Banten sejak bulan Agustus 2018 yang lalu. Beliau juga menegaskan operasionalisasi PA Penajam merupakan suatu anugerah dan harus disyukuri. Dan cara mensyukurinya antara lain seluruh jajaran PA Penajam harus bekerja dengan sungguh-sungguh sesuai dengan tupoksi dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Selain itu, Dr. H. Bunyamin Alamsyah, S.H.,M.Hum. juga menjelaskan bahwa peradilan saat ini dituntut untuk bijaksana dalam memanfaatkan teknologi informasi agar peradilan Indonesia menjadi peradilan yang modern.

Beliau mengutip pendapat Prof. Dr. Jimly Asshidiqie, S.H. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi bahwa ada 4 (empat) ciri peradilan modern adalah sebagai berikut:

Pertama, hakim yang memiliki intelektualitas mumpuni;

Kedua, pengelolaan administrasi modern;

Ketiga, pengembangan sumber daya manusia yang baik;

Keempat, sistem informasi hukum yang dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat;

Beliau juga berharap bahwa tidak jalan lain bagi seluruh aparat peradilan agama selain terus meningkatkan kemampuan dengan cara membaca dan terus belajar. Dengan demikian, PA Penajam dapat menorehkan prestasi yang gemilang dalam pelbagai aspek terutama dalam menghadapi tantangan peradilan yang modern. 

Akhirnya, acara ditutup oleh Reny Hidayati, S.Ag., S.H., M.H.I. (Wakil Ketua PA Penajam) dengan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kedatangan Ketua PTA Kalimantan Timur di PA Penajam serta arahan dan bimbingannya. Acara kemudian dilanjutkan dengan berfoto bersama. [Hasan-Pnj]

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice