PA Stabat lakukan Simulasi SAAT PAS Melalui Teleconfrence

Stabat | PA Stabat

Sistem Aplikasi Antrian Terpadu PA. Stabat (SAAT PAS) saat ini sedang dalam penilaian dalam rangka Lomba Manajemen Peradilan Agama yang diselenggarakan oleh Dirjen Badilag MARI. Dalam rangka lanjutan penilaian inovasi tersebut setiap satker peserta lomba diwajibkan melakukan presentasi dan simulasi dihadapan Tim Penilai dari Badilag melalui Teleconfrence dengan menggunakan Aplikasi Skype. Teleconfrence dilaksanakan di Aula PA. Stabat pada tanggal 13 Desember 2018.

PA. Stabat mendapatkan giliran pada sesi I yang diikuti oleh 6 satker yaitu PA. Jakarta Timur, PA. Depok, PA. Unaha, PA. Talu, PA. Stabat dan PA. Lamongan. Dalam teleconference tersebut Ketua PA. Stabat menyampaikan latar belakang dibangunnya aplikasi, proses pembangunan aplikasi sampai manfaat aplikasi kepada masyarakat.

Selanjutnya simulasi Aplikasi SAAT PAS langsung dibawakan oleh pencipta aplikasi Mhd Fuad Hafiz, S. Kom. Setelah simulasi aplikasi, dilanjutkan dengan tanya jawab antara Tim Penilai dengan PA. Stabat. Tanya jawab meliputi teknis aplikasi yang langsung dijawab oleh Mhd Fuad Hafiz, S. Kom, biaya dan proses pembangunan aplikasi yang langsung dijawab oleh Sekretaris PA. Stabat serta kebijakan pimpinan dalam menjaga keberlangsungan implementasi aplikasi yang langsung dijawab oleh Ketua dan Wakil Ketua PA. Stabat.

Seperti diketahui SAAT PAS adalah merupakan inovasi PA. Stabat untuk sistem antrian. SAAT PAS merupakan aplikasi antrian terpadu, dimana antrian seluruh pelayanan yang diberikan oleh Pengadilan Agama Stabat dimulai dari Pendaftaran, Pelaksanaan Sidang sampai dengan Pengambilan Akta Cerai dan Salinan Putusan/Penetapan diatur dalam satu aplikasi. Aplikasi ini mulai dipergunakan pada tanggal 29 Mei 2018. Semoga SAAT PAS dapat menjadi pemenang dalam lomba Manajemen Pengadilan Agama kategori Inovasi Pelayanan Publik.