MS Aceh Lakukan Pembinaan dan Pengawasan kepada 4 MS Kab/Kota secara Virtual Meeting
Banda Aceh | ms-aceh.go.id
Bertempat di ruang command center Mahkamah Syaríyah Aceh lakukan pembinaan dna pengawasan kepda 4 (empat) Mahkamah Syaríyah Kab/Kota melalui aplikasi zoom meeting, Jum’at, 15 Mei 2020, dengan Narasumber Drs. Abd. Rahman Usman, SH dan Drs. H. Darmansyah Hasibuan, S.H.,M.H. dengan materi pembinaan : Pembuktian Perdata.
Mahkamah Syaríyah Kab/Kota yang mengikuti Pembinaan dan Pengawasan antara lain : 1). Mahkamah Syaríyah Calang, 2). Mahkamah Syaríyah Meulaboh, 3). Mahkamah Syaríyah Sukamakmue dan 4). Mahkamah Syaríyah Sinabang.
Acara di buka langsung oleh Drs. H. Darmansyah Hasibuan, S.H.,M.H dilajutkan dengan materi pertama di sampaikan oleh Drs. Abd. Rahman Usman, SH tentang : Dalam Pasal 163 HIR/283 RBGBarangsiapa yang mengaku mempunyai hak atau suatu peristiwa, ia harus membuktikan adanya hak atau peristiwa itu.Alat Bukti Surat (Pasal 164 HIR/284 R.Bg/1866 KUHPerdata)
Materi kedua oleh Drs. H. Darmansyah Hasibuan, S.H.,M.H tentang : Bukti Pengakuan(Pasal 174 HIR/311 R.Bg/1923-1928 KUHPerdata)Untuk menghindari adanya kebohongan, bukti Pengakuan tdk cukup dalam perkara perceraian, tetapi harus mendatangkan saksi. Sebab tidak dibenarkan kedua suami istri sepakat untuk bercerai, tapi harus benar benar rumah tangga mereka telah pecah (broken marriage).
Di sela-sela materi beliau menekankan utamakan fasililatas untuk tupoksi, di ruang sidang harus ada printer, selesai putusan harus langsung di print, ada computer paling kurang 2 buah.
Dalam pelaksanaan pembinaan dilakukan juga diskusi dan tanyajawab tentang materi yang di bahas.
Setelah selesai acara pembinaan dilanjutkan dengan tanyajawab tentang kondisi kantor dan lain-lain.