Satker Terbaik dan Terburuk Dalam Laporan Perbandingan Perkara Online

Jakarta | badilag.net
Pada bulan Juli dan Agustus 2013 badilag.net pernah merilis berita tentang kualitas data perkara. Berdasarkan rekapitulasi Timnas SIADPA/SIADPTA Plus terdapat 124 Pengadilan Agama/Mahkamah Syar’iyah (PA/MS) yang sangat valid pada bulan Juli 2013, pada bulan berikutnya meningkat  menjadi 187 PA/MS.

Rekapitulasi yang dibuat saat itu hanya didasarkan pada perbandingan laporan perkara manual dan SIADPA Plus pada bulan terakhir (data satu bulan). Rekapitulasi bulan Juli 2013 didasarkan pada perbandingan data perkara bulan Juni 2013. Satker yang laporan perkaranya valid pada bulan Juli 2013 belum tentu valid pada bulan-bulan sebelumnya.

Lantas bagaimana mengukur validitas data laporan satker dari Januari 2013 sampai dengan bulan terakhir?

Pada awal bulan Oktober 2013 Timnas SIADPA Plus menambah item baru dalam sub menu Laporan Perbandingan di Portal www.infoperkara.badilag.net yaitu Global Setahun dan Detail Setahun. Diberi nama Global dan Detail Setahun karena halaman ini memuat perbedaan laporan manual dengan SIADPA Plus selama tahun 2013.

Jika pada bulan Juli 2013 terdapat 124 satker yang sangat valid dengan indikator laporan satu bulan saja, berapa satker yang sangat valid saat ini dengan indikator laporan Januari – September 2013?

Wow, 299 satker masuk kategori sangat valid. Ini berarti tidak ada perbedaan data antara laporan manual dan SIADPA Plus selama Januari – September 2013 di 298 satker tersebut. Satker yang masuk kategori ini mencapai 83,29 % dari jumlah PA/MS seluruh Indonesia (359 PA/MS).

Sisanya, 37 satker (10,30 %) mempunyai tingkat perbedaaan laporan antara 2-10 perkara (kurang valid). 23 Satker (6,41 %) masuk kategori tidak valid karena memiliki tingkat perbedaan di atas 10 perkara.

Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama (Dirbinadmin) Ditjen Badilag Tukiran, S.H., M.M. memberikan apresiasi terhadap hasil rekapitulasi validitas data yang terbaru.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PA/MS yang telah melakukan validasi dan perbaikan data perkara sehingga data yang disajikan semakin hari semakin berkualitas. Kami juga memberikan apresiasi kepada PTA/MSA yang terus menerus melakukan pembinaan dan pengawasan tentang pemanfaatan SIADPA Plus dan portal infoperkara,” ujar Tukiran.

 

Terbaik dan Terburuk Nasional Per Wilayah PTA/MSA

Data laporan perbandingan laporan manual dan SIADPA Plus apabila dikelompokkan berdasarkan PTA/MS akan didapatkan 12 PTA Terbaik. Semua PA yang terdapat dalam wilayah hukum 12 PTA ini masuk kategori sangat valid mulai bulan Januari – September 2013.

“12 PTA ini sudah siap dengan pelaporan perkara sistem paperless. PTA-PTA terbaik ini sudah bisa memanfaatkan data perkara masuk dan putus secara online sebagai sumber untuk membuat laporan RK.3 dan RK.4 tanpa harus menunggu laporan dari PA,” imbuh Tukiran.

Berkaitan dengan penulisan urutan nama PA/MS maupun PTA/MSA kategori sangat valid (hijau) yang sering ditanyakan oleh PA/MS dan PTA/MSA dengan perkara yang lebih sedikit, KetuaTimnas SIADPA/SIADPTA Plus Irwansyah, S.H., M.H. memberikan penjelasan secara gamblang.

“Penyusunan urutan nama PA/MS dan PTA/MSA dalam kategori hijau (sangat valid, red.) didasarkan pada jumlah perkara masuk. Kolom pertama dalam perbandingan laporan manual dan SIADPA Plus menunjukkan nomor urut, bukan rangking atau peringkat. Sejatinya semua PA/MS dan PTA/MSA yang masuk kategori warna hijau adalah yang terbaik,” jelas Irwansyah.

Di bagian bawah, masih ada 13 PTA/MS yang masuk kategori merah (tidak valid) dengan tingkat perbedaan di atas 10 perkara dalam satu wilayah PTA.

Berikut hasil lengkap rekapitulasi perbandingan laporan manual dan SIADPA Plus secara nasional per 17 Oktober 2013 jam 08.00 WIB.

Bagi satker yang masih memiliki perbedaan laporan manual dan SIADPA Plus, Dirbinadmin berharap ada percepatan dalam penyelesaiannya. Sehingga harapan Dirjen Badilag Drs. H. Puwosusilo, S.H., M.H. agar data perkara valid sebelum tahun 2014 bisa segera terwujud.

Dalam berbagai kesempatan Dirjen Badilag menekankan kepada semua PA/MS agar sebelum ayam berkokok pada tanggal 1 Januari 2014 semua data perkara harus valid.

[ahsan | Timnas SIADPA Plus]

.