logo web

Dipublikasikan oleh Iwan Kartiwan pada on . Dilihat: 2202

Hakim Milenial: Profesional, Digital, dan Mondia

Oleh: Samsul Zakaria, S.Sy., M.H.

A. Pendahuluan

Mengawali paper ini penting rasanya penulis mencantumkan puisi tentang keadilan berikut ini :

Keadilan

“Fiat justitia ruat caelum” adalah suluh. Bahwa penegakan keadilan harus utuh. Meskipun langit akan runtuh.

Baik yang berkendara dengan empat roda. Maupun yang bermotor butut tahun sembilan lima. Harus diperlakukan sama.

Mereka datang membawa masalah. Maka hakim dan aparatur peradilan haruslah ramah. Kalau tidak pasti para pihak semakin susah.

Keadilan adalah tujuan paling realistis dari adanya pengadilan dan peradilan. Keadilan tersebut dalam konteks penegakan hukum adalah kebutuhan primer bagi para pencarinya. Tentu saja keadilan itu relatif. Bagi yang menang mungkin sudah adil namun bagi yang kalah seringkali merasa belum mendapatkan keadilan. Betapapun demikian, hakim dalam megadili sebuah perkara harus memegang prinsip. Dengan prinsip tersebut, hakim memutus dengan keyakinan hati nuraninya. Dan pada akhirnya memang tidak mungkin untuk menyenangkan semua pihak.


Selengkapnya KLIK DISINI


 

 

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice