Ketua Mahkamah Agung Resmi Buka Bimbingan Teknis Secara Daring dan Lakukan Pembinaan di Lingkungan Peradilan Agama
Dalam rangka peningkatan kompetensi tenaga teknis, Ketua Mahkamah Agung (MA), Prof. Dr. H. Muhammad Syarifuddin, S.H., M.H. resmi membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) sekaligus melakukan pembinaan di lingkungan Peradilan Agama secara daring dan disiarkan secara live streaming oleh Badilag TV, Jumat (20/01/2023).
Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Dirjen Badilag), Dr. Drs. H. Aco Nur, S.H., M.H.memberikan sambutan dalam kegiatan Bimtek kali ini. Dalam sambutannya Dirjen Badilag menyampaikan kegiatan bimtek merupakan program rutin dari Ditjen Badilag sejak tahun 2020 hingga saat ini. Diharapkan Bimtek ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis, tetapi juga mengasah kemampuan dalam menganalisis permasalahan serta melakukan terobosan-terobosan yang diperlukan, agar tujuan dan fungsi peradilan dalam mewujudkan keadilan, kepastian, dan kemanfaatan hukum dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat pencari keadilan. Pada kesempatan tersebut Dirjen Badilag memaparkan program prioritas Badan Peradilan Agama di tahun 2023.
Selanjutnya Ketua MA membuka kegiatan Bimtek sekaligus memberikan pembinaan melalui zoom meeting dari gedungMahkamah Agung. Mengawali sambutannya Ketua MA memberikan apresiasi kepada Ditjen Badilag yang menginisiasi kegiatan Bimtek peningkatan kompetensi Tenaga Teknis Peradilan Agama secara daring. Hal ini cerminan dari semangat dan etos kerja yang tinggi dalam rangka meningkatkan profesionalitas aparatur di lingkungan Peradilan Agama.
Lebih lanjut Ketua MA menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sarana dalam mensosialisasikan program-program yang telah disusun dalam satu tahun ke depan sekaligus dapat memberikan ruang untuk menampung ide-ide bernas dan konstruktif untuk kemajuan lembaga peradilan. Lebih dari itu, bimtek ini sebagai wadah yang tepat untuk mendiskusikan perkembangan terbaru di bidang hukum khususnya yang berhubungan dengan teknis yudisial di lingkungan Peradilan Agama.
Usai pembinaan, Ketua MA memberikan kesempatan kepada seluruh peserta Bimtek untuk mengajukan pertanyaan atau memberikan masukan dan saran. Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Agama, Dr. H. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag selaku moderator memimpin sesi tanya jawab ini.
Diantara peserta yang memberikan pertanyaan dan masukan berasal dari Pengadilan Agama Labuha, Mahkamah Syar’iyah Sabang, Pegadilan Tinggi Agama Surabaya, Pegadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat, Pegadilan Tinggi Agama Kepulauan Riau, dan Pegadilan Tinggi Agama Bali. Secara umum peserta Bimtek menyampaikan kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam menjalankan tugas, mulai dari keterbatasan sumber daya manusia hingga terkait dengan sarana prasarana serta anggaran. Selanjutnya Ketua MA menanggapi seluruh pertanyaan satu persatu dan memberikan solusi terkait dengan permasalahan yang dikemukan. (Ks)